Selamat datang di Warung Semangka. Selamat mengubek-ngubek Warung Semangka. Pemilik tidak bertanggung jawab apabila terjadi gangguan jiwa baik temporer maupun permanen yang diakibatkan oleh mengunjungi Warung Semangka. Terima Kasih.

Tempat Membacot

11.4.09

Perjuangan...

Huhh.. hunting banget ama nih lagu.. akhirnya dapet juga.. Ultra Maniac-Hitotsu-Unmei Kyoudoutai..

list yang belom lengkap:
- Utada Hikaru-On And On
- Utada Hikaru-Crying Like A Child
- Yume Wo Mikata Ni
- Chihiro-Saigo No Kisu-Last Kiss
- Masih Banyak...

Kalau anda punya, pliss banget.. kirimin ke e-mail saya.. thankss...

7.4.09

PR dari Satsuki.. ho3

1. Punya Hand Phone?
Punya...


2. Merk + Tipe Hape?
Nokia 3120

3.Warna/Gambar Theme yang lagi dipake sekarang?
Ichigo Kurosaki-Hitsugaya Toushiro-Renji Abarai tiga-tiganya selalu nongkrong di theme yg skrg gw pake

4. Wallpaper?
Byakuya Kuchiki! Bokap kedua gue tuh setelah ngabur dari Aizen

5. Warna Casing?
Item... pengen ganti pink..

6. Aplikasi/folder yang pertama keliatan begitu tekan tombol 'menu'?
Galeri yang Icon-nya Ichigo Kurosaki

7. Bahasa yang digunakan di Hape?
Se-mood gw kadang bhs inggris kadang indonesia kadang juga nulis sms pke bhs jepang

8. Kapasitas baterai saat ini?
FULL!! XD

9. Pakai Slot Memory? Jenis?
Kingston deh kyknya..

10. Total kapasitas slot memori? Sisa kapasitas yang belum terpakai saat ini?
2 gigabyte.. sisa 1.5 giga.. isinya OST Anime semua..

11. Choice: Banyak terisi untuk apa memorinya?
A. Foto

B. Video

C. Music

D. Lain-lain?
A n C.. Foto gue narsis gila! Trus OST Anime bejibun di dalamnya..

12. Ada Fitur Koneksi Bluetooth?
Yaeyaalahh!

13. Nama Bluetooth kamu saat ini?
Kuchiki Rukia @ 7D -kelas gue 7D XD-

14. Aplikasi yang serang kau gunakan sekarang?
gue lagi maen kompu ga maen HP

15. Sisa Pulsa mu saat ini?
7000.... Ho3

16. Provider seluler yang kamu pake?
Saya Tiga..

17. Nomor Hape?
xxxxxxxxxxxx

18. Siapa aja yang kamu ingin tag untuk ngerjain PR ini?
mm... liat nanti!

MALING!!!!

Hosh!! Inilah jadinya kalau seorang gadis yang terbiasa dipingit di rumah angker di pinggiran Bekasi disuruh keluar sendiri malem-malem lagi! Jadinya ya...

Sebenarnya, begini ceritanya..

Chya disuruh papa beli kertas plastik yang buat laminating, disuruh mama beli kertas A4, disuruh Icha beli apaan tau -gue lupa-. Dan disuruh Chya sendiri beli isi pensil ama loose leaf -baca: loslep-.

Sesampainya di toko..

Chya: Bang, kertas laminating dua, A4 sepack, apaan tau satu, isi pensil satu, loslep sepek.

Abangnya: OK!

Dan abangnya pun nyariin.. Chya nungguin.. lama banget! Ampe mao tidur di atas etalase.. dan..

Abangnya pun dateng.

Bang: Ni, mbak!

Chya: Oke tenkyu makasih ya!

Karena lama, Chya ditelpon mama n belum bayar.

Mama: udah dapet?

Chya: Ya, ini udah mau pulang!

Dan Chya pun langsung tancap gas ke home.. dan abangnya ngejar-ngejar Chya.

Bang: Wooyy!! MALING!! MALING!!

Ngerasa diikutin, Chya nengok belakang.

Chya: WHUAAA!!! GUE DIKEJAR!!

Tapi Chya inget sesuatu.

Chya: Oiya gw kan blum bayar??

Dan pas Chya berhenti, abangnyapun langsung nyetop Chya.

Bang: Mbak, belum bayar!

Chya: Oiya hehehe jadi berapa bang? -garuk pala-

Bang: kertas laminating dua seribu limaratus kertas a4 sepak 20 jadi 2000 isi pensil seribu limaratus loslep 4500. Jadi sembilan setengah. -gaya ala penagih utang-

Chya: -tengsin- Oiya ini bang.. sorry ya lupa bayar..

Bang: nggak apa-apa..

Saat itu juga orang-orang di situ pada ngeliatin Chya--dikira pacaran! Untung ajha Chya langsung tancap gas ke home..

=="

Ya.. tengsin bangeddhh... ho3

4.4.09

Menghadapi Deadline Di Antara Dua Dunia.. Flu dan Alergi Udang.. -_-

Huuff... siang pilek. Malem pigmen udang. Pagi pilek. Pilek lagi =="

MIDDY!! AAARRGHH!! MIDDY!!!

Yap, sekarang ada deadline saya Di Antara Dua Dunia

RnR yaa!!

2.4.09

Di Antara Dua Dunia

Di Antara Dua Dunia
--
.. hanya sebuah kisah cinta yang terlarang..
--
CHAPTER 1
PROLOG: THE FLASHBACK WONT LEAVE ME ALONE
--
FLASHBACK: ON
--
Dua orang insan yang sedang bahagia keluar dari gereja. Yah, mereka baru melangsungkan pernikahannya. Karena terlalu bahagia, mereka berlarian di jalan raya. Seperti yang dilakukan pengantin baru biasanya, sang pria menggendong sang wanita hingga ke tempat yang mereka nantikan dari jauh hari. Yah, tempat di mana mereka akan memadu kasih satu sama lain, kamar pengantin.
Tapi, di tengah perjalanan itu..
BRAKK!!
’ Aku tak bisa memandangnya lagi..’ Batin sang wanita, Konan.
Seketika itu pula, sang pria, Minato, langsung terlihat dengan keadaan yang sangat berbeda. Ia tak lagi segar dan terlihat bahagia seperti tadi. Tragis sekali. Wajah dan badannya kini bersimbah darah. Kemeja dan jas putihnya kini berlumuran darah. Matanya melotot ke atas. Sepertinya, ruh yang telah meninggalkannya itu mengucapkan selamat tinggal pada raganya untuk selamanya.
Sang wanita, Konan, hanya bisa terdiam. Ia menitikkan air matanya setetes demi setetes. Perlahan ia mendekati pengantinnya, yang kini sudah terbujur kaku tanpa nyawa. Ya, mati.
Yah, kematian memang kodrat manusia. Manusia pasti suatu saat akan mati. Tapi, beberapa orang tidak terima akan kenyataan ini. Termasuk Konan.Perasaannya bercampur. Antara marah, sedih, dan pasrah.
” TUHAN!!! APAKAH KAU TELAH BENCI PADAKU!??” Teriak Konan sambil melihat ke atas langit, sambil memeluk Minato. Minato yang kini terdiam kaku di pelukan Konan. Para tamu pesta perkawinan yang sekarang menjadi penonton peristiwa tragis itu satu per satu meninggalkan Konan. Kini, tinggal Konan, Minato, dan orang yang tadi menabrak Minato.
” Dasar suami pengkhianat, tahu rasa kau!” Kata si penabrak, Kushina.
” Perusak..” Kata Konan, tapi terlihat tanpa nyali.
” Diam! Kau itu yang perusak! Perusak rumah tangga orang! Dasar, pelacur!” Hina Kushina.
” Ya, aku memang orang ketiga di antara kalian. Tapi siapa duluan yang membuat masalah?” Bantah Konan.
” Iya, yang membenci Minato duluan memang aku, tapi siapa yang membuatku membenci Minato? HAH!! Bercerminlah! Kau ini tak lebih dari seekor tikus yang suka cari perhatian dengan cara yang tak pantas! Aku bersumpah, kau akan merasakan penderitaan yang tak berkesudahan!” Balas Kushina sambil bersumpah. Kemudian, Ia pergi meninggalkan Konan dan Minato. Konan hanya bisa pasrah.
--
END OF FLASH BACK
--
” Konan!!” Panggil seseorang. Tapi, suaranya terdengar tidak sabar. Konan yang sedang melamun di depan perapian lusuh itu, langsung menghampiri asal suara. Perlahan, Ia menuruni tangga yang hampir remuk. Tapi seakan tak mau mengerti, orang itu terus memanggil Konan dengan nada memaksa. Dan akhirnya, Konan memutuskan untuk berlari, meski dalam keadaan lemah. Dan akhirnya, Ia sampai ke asal suara.
” Maafkan aku, nyonya! Aku terlambat..” Kata Konan sambil menunduk di hadapan wanita yang tadi memanggilnya.
” Sudah kubilang, kalau aku memanggilmu, JANGAN MELAMUN! Bodoh..” Maki si wanita. Konan makin merunduk.
” Sekarang cepat, bersihkan rumah ini, cuci mobilku, dan masakkan makan malam!” Perintahnya.
” Baik, nyonya!” Lalu, Konan segera mengerjakan tugasnya.
--
FLASHBACK MODE: ON
--
” Aku memang hanya seorang pelacur, Minato-kun. Aku tak pantas bersanding bersamamu.” Kata Konan sambil menebarkan bunga di makam Minato. Hanya saja, saat menebarkan bunga kali ini terasa berbeda. Sepertinya, Konan merasakan pelukan hangat. Ya, makin lama, makin erat.
” Tidak. Kau kucintai, Konan. Kushina hanyalah pengganggu di antara cinta kita.” Kata orang yang memeluk Konan. Lalu, ia melepaskan pelukannya lagi. Dengan rasa takut, Konan menoleh ke belakangnya.
Itu adalah..
Minato?
--
YAAYY!! CHAPTER 1 OWARI! Flash Back tetap ON sampe pertengahan chap 2. Ancur ya? Baru pertama bikin angst nich. Komen!!